Cara Efektif Untuk Menghancurkan Mental Block

 Cara Efektif Untuk Menghancurkan Mental Block
 Cara Efektif Untuk Menghancurkan Mental Block

Cara menghancurkan mental block - Ada beberapa teknik yang dapat di gunakan untuk menghilangkan mental block dan berikut ini akan di jelaskan teknik-teknik untuk menghancurkan mental block khusus yang dapat Anda lakukan sendiri tanpa bantuan therapist. 

Dan jika memang mental block tersebut masih ada maka sesi therapi dengan bantuan therapist sangat di anjurkan. Berikut beberapa teknik untuk menghancurkan mental block :

1. Merangkai Mental Positif

Tulis mental block Anda, selanjutnya untuk masing-masing mental block Anda buat mental postifnya. Misalkan mental positif dari tidak percaya diri adalah lebih percaya diri, mental positif dari malu adalah berani, dan seterusnya.

Setelah mental positif untuk masing-masing mental block ditulis, selanjutnya silahkan Anda rangkai masing-masing mental positif menjadi sebuah kalimat. “Saya lebih percaya diri, berani untuk berbicara dalam bahasa Inggris, yakin kepada diri saya sendiri, rajin dalam belajar dan berlatih, senang dengan bahasa Inggris serta lebih paham dengan bahasa Inggris”. Tulis mental positif tersebut diatas selembar kertas setiap harinya, dan lakukan hal yang sama selama beberapa minggu sampai sugesti yang Anda tuliskan menggantikan mental block yang ada.

2. Reframing

Teknik yang berikut ini hampir sama dengan teknik yang pertama. Namun mental block yang ada di beri makna atau arti yang lebih memberdayakan diri Anda serta menguntungkan. Reframing mengandung arti membingkai ulang atau me-reframe. Lalu apa yang dibingkai ulang? Yaitu makna dari kejadian yang Anda alami khususnya yang tidak memberdayakan atau memiliki mental block.

Misalkan saat ini di dalam diri Anda ada perasaan yang menyatakan Anda merasa susah untuk berbicara bahasa Inggris dengan alasan/karena Anda terlalu sibuk dan tidak memiliki waktu untuk belajar. Artinya tidak bisa bahasa Inggris = tidak punya waktu untuk belajar dan sibuk. Jika permasalahan tadi di bingkai ulang maka akan menjadi “...ada orang yang sangat sibuk sekali bahkan bukan hanya bisa kursus bahasa Inggris saja namun juga bisa sambil menamatkan kuliahnya”. Artinya tidak memiliki waktu = masih bisa kursus bahasa Inggris bahkan sambil kuliah.

3. Bertanya Kepada Diri Sendiri (Meta Model)

Ungkapan yang diucapkan dan keluar dari diri kita di dalam NLP di amati ternyata mengalami proses yang namanya deletion (penghapusan), generalization (generalisasi) dan distorsion (distorsi). Rangkaian proses yang terjadi secara bersamaan dan berkesinambungan tersebut muncul ke dalam permukaan dalam bentuk ucapan yang telah terpotong, Oleh karena itu bagaimana caranya mengembalikan bagian-bagian yang terpotong tersebut untuk di perjelas maknanya sehingga mampu memberikan efek therapi.

4. Visualisasi dengan submodality

Gambar, suara dan perasaan yang timbul pada saat mengingat kejadian di namakan dengan submodalitas dari sebuah peristiwa. Dan setiap manusia memiliki preferensi atau kecendrungan tertentu di dalam menghadirkan pengalaman tersebut apakah gambarnya yang lebih jelas sehingga perasaan dan suara hanya berperan sedikit dari peristiwa yang Anda coba ingat tadi. Ada pula yang perasaannya begitu besar menyelimuti peristiwa tersebut hingga gambarnya tidak teringat jelas. Atau suara-suara yang hadir dan perasaan yang tidak menyenangkan lebih dominan ketimbang gambarnya. Hal-hal yang disebutkan tadi merupakan sesuatu yang menarik untuk bisa di gunakan sebagai penghancur mental block.



Semoga bermanfaat


SALAM SUKSES
Sumber : hypnotheraphy


EmoticonEmoticon