Pendidikan formal tentang manajemen produksi memang penting namun bukan satu-satunya yang harus dikuasai oleh seorang manajer produksi. Seorang manajer produksi haruslah berpengalaman dalam bidang produksi dari perusahaan tersebut.
Setiap produksi dari setiap perusahaan pasti memiliki cara dan ciri khusus, oleh karena itu seorang manajer produksi harus mengetahui dan tahu bagaimana cara yang tepat untuk mengelola bagian produksi dari perusahaan tersebut tentunya dengan berbagai metode yang cocok dengan jenis produksinya.
Disini jam terbang atau pengalaman seorang manajer merupakan faktor yang penting. Selain memiliki pengetahuan yang baik manajer produksi pun mutlak memiliki insting cepat dan tepat dalam menyelesaikan masalah produksi.
Ok, lalu apa saja tanggung jawab/jobdesk seorang manajer produksi itu? Berikut ulasannya.
- Melakukan Perencanaan dan Pengorganisasian jadwal produksi
- Menentukan standar kontrol kualitas produk
- Mengawasi proses produksi
- Mengorganisir perbaikan serta pemeliharaan rutin peralatan produksi
- Mengawasi pekerjaan staf junior
- Menilai kelayakan proyek
- Mengelola pemesanan dan pembelian bahan baku produksi
- Menjadi penghubung antara pembeli, pasar dan staf penjualan
- Memperkirakan serta melakukan negoisasi rentang waktu dengan klien dan manajer lainnya dalam hal yang berkaitan dengan proses produksi.
Saya rasa cukup sekian ulasan kali ini. Semoga menjadi referensi yang berguna bagi anda.
SALAM SUKSES
EmoticonEmoticon